Skip to document
This is a Premium Document. Some documents on Studocu are Premium. Upgrade to Premium to unlock it.

K L I P I N G - Penyesuaian Diri Makhluk Hidup Terhadap Lingkungan

Penyesuaian Diri Makhluk Hidup Terhadap Lingkungan
Course

Kimia Lingkungan (BIO 4040)

12 Documents
Students shared 12 documents in this course
Academic year: 2020/2021
Uploaded by:
Anonymous Student
This document has been uploaded by a student, just like you, who decided to remain anonymous.
Cañada College

Comments

Please sign in or register to post comments.

Preview text

K L I P I N G

Penyesuaian Diri Makhluk Hidup Terhadap Lingkungan

Disusun oleh

NAMA : Farras Abiyan Mumtaz KELAS : 6A

NO. ABSEN : 11

A. Penyesuain Diri Hewan Terhadap Lingkungannya

Hewan memperoleh makanannya dari tumbuhan atau memakan hewan lainnya. Hewan yang memakan tumbuhan disebut herbivor. Hewan yang memakan daging hewan lain disebut karnivor. Hewan yang memakan tumbuhan dan daging hewan disebut omnivor. Berkaitan dengan cara memperoleh makanannya itu, hewan menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Hewan juga menyesuaikan diri untuk melindungi diri dari serangan musuh. Biasanya, musuh hewan adalah hewan lain yang hendak memangsanya.

  1. Burung Burung memiliki kaki yang berbeda yang disesuaikan dengan tempat hidup dan jenis makanannya.
  1. Kaki perenang, Contoh : bebek, itik dan angsa
  2. Kaki pejalan dan pengais makanan dalam tanah, contoh : ayam dan burung unta
  3. Kaki pemanjat, contoh : burung pelatuk
  4. Kaki pencakar atau pemangsa, contoh : burung elang dan rajawali

Bentuk kaki burung sesuai habitatnya Burung juga memiliki bentuk paruh yang berbeda beda sesuai dengan jenis makanannya.

Cicak akan memutuskan ekornya jika terancam

  1. Bunglon Bunglon dapat mengubah warna kulit tubuhnya menyerupai lingkungan sekitarnya sehingga predator ataupun mangsanya akan sulit menemukannya, Hal ini disebut mimikri. Selain itu, tiap mata bunglon memiliki pandangan yang luas dan bunglon juga memiliki lidah yang lengket.

  2. Burung Hantu Burung Hantu umumnya mencari makanan pada malam hari dan tidur pada siang hari. Makanan burung hantu, antara lain tikus, serangga, burung kecil, kadal, dan ikan. Burung hantu menggunakan mata dan telinganya yang sangat tajam dan peka untuk menemukan mangsanya terutama pada malam hari, dan dengan bulu yang lebat pada kedua sayapnya membantu burung hantu mencapai mangsanya tanpa mengeluarkan suara.

B. Penyesuain Diri Tumbuhan Terhadap Lingkungannya

Selain hewan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan , tumbuhan juga memiliki cara yang unik untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar dapat bertahan hidup di lingkungan tersebut. Pada umumnya tumbuhan hidup di tempat yang berbeda-beda. Ada yang hidup di daerah kering ada pula yang hidupnya di air. Oleh karena itu, bentuk penyesuaian dirinya pun berbeda-beda disesuaikan dengan lingkungan tempat hidupnya. Perhatikan uraian berikut tentang cara-cara tumbuhan menyesuaikan diri terhadap lingkungan.

  1. Pohon jati Nama pohon jati atau tectona grandis adalah satu jenis tanaman yang memiliki nilai ekonomis sangat tinggi. Pohon jati sendiri merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan sebagai sumber ekonomi. Jika kita melihat maka pada saat musim kemarau atau pada saat bulan kering, pohon jati akan merontokan daun mereka. Sehingga pohon akan terlihat seperti pohon mati. Padahal hal tersebut adalah salah satu yang digunakan untuk dapat mengurangi jumlah penguapan.

  2. Bakau Tumbuhan bakau atau disebut juga mangrove merupakan salah satu tumbuhan yang melakukan adaptasi fisiologi. Adaptasi yang digunakan adalah dengan terbentuknya akar napas. Keberadaan akar tersebut akan memudahkan tanaman tersebut untuk bernapas secara leluasa. Selain itu tanaman ini juga akan menyimpan kadar garam berlebih dari fotosintesis pada bagian bawah daun. Jika kalian menemukan bakau, maka bisa kalian coba dengan menjilat bagian bawah daunnya.

  3. Pohon pinus Pinus adalah salah satu tumbuhan yang juga melakukan penyesuaian pada dirinya sendiri, pada pinus penyesuaian yang bisa kita temukan adalah bentuk daunnya yang runcing dan ramping. Bentuk daun tersebut bertujuan untuk mengurangi laju penguapan. Selain itu pinus juga mengeluarkan racun khusus yang membuat rumput dan tumbuhan kecil tidak bisa hidup disekitar pohon ini. hal ini bertujuan untuk mengurangi daya persaingan.

Was this document helpful?
This is a Premium Document. Some documents on Studocu are Premium. Upgrade to Premium to unlock it.

K L I P I N G - Penyesuaian Diri Makhluk Hidup Terhadap Lingkungan

Course: Kimia Lingkungan (BIO 4040)

12 Documents
Students shared 12 documents in this course
Was this document helpful?

This is a preview

Do you want full access? Go Premium and unlock all 8 pages
  • Access to all documents

  • Get Unlimited Downloads

  • Improve your grades

Upload

Share your documents to unlock

Already Premium?
K L I P I N G
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup Terhadap Lingkungan
Disusun oleh
NAMA : Farras Abiyan Mumtaz
KELAS : 6A
NO. ABSEN : 11

Why is this page out of focus?

This is a Premium document. Become Premium to read the whole document.

Why is this page out of focus?

This is a Premium document. Become Premium to read the whole document.