Skip to document
This is a Premium Document. Some documents on Studocu are Premium. Upgrade to Premium to unlock it.

Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai

Materi Pancasila Semester 1
Course

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (HKM61312)

130 Documents
Students shared 130 documents in this course
Academic year: 2022/2023
Uploaded by:
Anonymous Student
This document has been uploaded by a student, just like you, who decided to remain anonymous.
Keio University

Comments

Please sign in or register to post comments.

Preview text

SUMBER HISTORIS, SOSIOLOGIS, POLITIS tentang Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia

Sumber Historis Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia. Sumber historis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu di Indonesia dapat ditelusuri pada awalnya dalam dokumen negara, yaitu Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 Alinea keempat Pembukaan UUD 1945. Sumber historis lainnya dapat ditelusuri dalam berbagai diskusi dan seminar di kalangan intelektual di Indonesia, salah satunya adalah di perguruan tinggi.

Landasan historis adalah landasan-landasan fakta sejarah yang dijadikan dasar bagi pengembangan pendidikan pancasila, baik menyangkut formulasi tujuan, pengembangan materinya, rancangan modal pembelajaranya, dan evaluasinya. Formasi pendidikan pancasila tentu saja tidak hanya memiliki prespektif waktu kebelakang yang berisi alasan-alasan historis perlunya perilaku tertentu bagi generasi muda. Pada dasarnya, tujuan pendidikan pancasila memformulasikan apa yang penting dari masa lampau, masalah yang dihadapi pada sekarang, dan cita- cita tentang kehidupan ideal dimasa lampau.

SUMBER SOSIOLOGIS

Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan jika dilihat dari sudut pandang sosiologi berarti ilmu pengetahuan itu digunakan untuk mengkaji struktur sosial, proses sosial, termasuk perubahan-perubahan sosial, dan masalah-masalah sosial yang patut disikapi secara arif dengan menggunakan standar nilai-nilai yang mengacu kepada nilai- nilai Pancasila. Dalam hal ini kehidupan sosiologis bangsa indonesia sangat berkaitan dengan nilai ketuhanan dan kemanusiaan. Bangsa indonesia dikenal sebagai bangsa yang religius serta selalu ramah

terhadap semua orang. Maka cukuplah semua nilai-nilai itu menjadi rambu-rambu jika

pengembangan ilmu pengetahuan harus sesuai dengan keadaan sosiologis bangsa indonesia serta haruslah memegang teguh nilai-nilai pancasila.

Secara sosiologis, nilai-nilai pancasila timbul dari hasil interaksi antar masyarakat indonesia. Nilai-nilai tersebut kemudian hadir sebagai buah dari pemikiran, penelitian kritis dan hasil refleksi bangsa Indonesia. Nilai-nilai bangsa Indonesia merupakan kebenaran bagi bangsa Indonesia yang tampil sebagai norma dan moral kehidupan bangsa Indonesia yang juga sebagai pelaksanaan sistem nilai budaya bangsa Indonesia.

.

Sumber Sosiologis Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia. Sumber sosiologis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat ditemukan pada sikap masyarakat yang sangat memperhatikan dimensi ketuhanan dan kemanusiaan sehingga manakala iptek tidak sejalan dengan nilai ketuhanan dan kemanusiaan, biasanya terjadi penolakan.

Nilai-nilai Pancasila berasal dari kehidupan sosiologis masyarakat Indonesia. Pernyataan ini tidak diragukan lagi karena dikemukakan oleh Bung Karno sebagai penggali Pancasila, meskipun beliau dengan rendah hati membantah apabila disebut sebagai pencipta Pancasila, sebagaimana dikemukakan Beliau dalam paparan sebagai berikut: Makna penting lainnya dari pernyataan Bung Karno tersebut adalah Pancasila sebagai dasar negara merupakan pemberian atau ilham dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Apabila dikaitkan dengan teori kausalitas dari Notonegoro bahwa Pancasila merupakan penyebab lahirnya (kemerdekaan) bangsa

menyaingi sistem ekonomi yang berorientasi pada pemilik modal besar.

2 yang menyebabkan lemahnya daya saing bangsa Indonesia dalam pengembangan iptek sehingga Indonesia lebih berkedudukan sebagai konsumen daripada produsen dibandingkan dengan negaranegara lain.

3 menyebabkan negara Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya. Pancasila sebagai pengembangan ilmu baru pada taraf wacana yang belum berada pada tingkat aplikasi kebijakan negara.

Was this document helpful?
This is a Premium Document. Some documents on Studocu are Premium. Upgrade to Premium to unlock it.

Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai

Course: PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (HKM61312)

130 Documents
Students shared 130 documents in this course
Was this document helpful?

This is a preview

Do you want full access? Go Premium and unlock all 4 pages
  • Access to all documents

  • Get Unlimited Downloads

  • Improve your grades

Upload

Share your documents to unlock

Already Premium?
SUMBER HISTORIS, SOSIOLOGIS, POLITIS tentang Pancasila sebagai
Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
Sumber Historis
Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia. Sumber historis
Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu di Indonesia dapat ditelusuri
pada awalnya dalam dokumen negara, yaitu Pembukaan Undang-Undang Dasar
1945 Alinea keempat Pembukaan UUD 1945. Sumber historis lainnya dapat
ditelusuri dalam berbagai diskusi dan seminar di kalangan intelektual di
Indonesia, salah satunya adalah di perguruan tinggi.
Landasan historis adalah landasan-landasan fakta sejarah yang dijadikan dasar
bagi pengembangan pendidikan pancasila, baik menyangkut formulasi tujuan,
pengembangan materinya, rancangan modal pembelajaranya, dan evaluasinya.
Formasi pendidikan pancasila tentu saja tidak hanya memiliki prespektif waktu
kebelakang yang berisi alasan-alasan historis perlunya perilaku tertentu bagi
generasi muda. Pada dasarnya, tujuan pendidikan pancasila memformulasikan
apa yang penting dari masa lampau, masalah yang dihadapi pada sekarang, dan
cita- cita tentang kehidupan ideal dimasa lampau.
SUMBER SOSIOLOGIS
Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu pengetahuan jika dilihat
dari sudut pandang sosiologi berarti ilmu pengetahuan itu digunakan
untuk mengkaji struktur sosial, proses sosial, termasuk
perubahan-perubahan sosial, dan masalah-masalah sosial yang patut
disikapi secara arif dengan menggunakan standar nilai-nilai yang mengacu
kepada nilai- nilai Pancasila. Dalam hal ini kehidupan sosiologis bangsa
indonesia sangat berkaitan dengan nilai ketuhanan dan kemanusiaan.
Bangsa indonesia dikenal sebagai bangsa yang religius serta selalu ramah

Why is this page out of focus?

This is a Premium document. Become Premium to read the whole document.